Selasa, 14 Oktober 2014

ARB Beri Masukan soal Papua kepada Jokowi

"Papua itu adalah wilayah NKRI."

ddd
Selasa, 14 Oktober 2014, 21:37
Presiden terpilih Joko Widodo bertemu dengan Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie di Galeri Seni Kunstkring, Jakarta, Selasa (14/10/2014).
Presiden terpilih Joko Widodo bertemu dengan Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie di Galeri Seni Kunstkring, Jakarta, Selasa (14/10/2014). (VIVAnews/Ikhwan Yanuar)
VIVAnews - Ketua Umum Partai Golkar, Aburizal Bakrie menggelar pertemuan tertutup dengan Presiden terpilih, Joko Widodo di Galeri Seni Kunstkring, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa, 14 Oktober 2014.

ARB --sapaan Aburizal Bakrie-- mengatakan, pada pertemuan itu ia memberikan banyak masukan kepada Jokowi tentang Papua. Menurut ARB, potensi di Papua sangat besar dan harus dilakukan pendekatan secara kesejahteraan, bukan militer.

"Papua itu adalah wilayah NKRI. Untuk menyelesaikan masalah Papua pendekatannya adalah welfare approach, yaitu approach kesejahteraan bukan military approach," kata ARB usai menggelar pertemuan tertutup dengan Jokowi.

Hal lain yang disampaikan ARB kepada Jokowi adalah tentang pemerataan pembangunan ekonomi. Ia mengatakan, untuk membangun sebuah bangsa maka perekonomian harus diperkuat. Kata dia, pemerataan itu termasuk di Papua.

"Kesejahteraan rakyat itu kita harap bukan saja untuk satu kredit usaha rakyat, Tapi juga soal penanganan dengan pendekatan kesejahteraan rakyat. Kita bicara masalah itu, kita bicara masalah ekonomi ke depan. Itu saja," ucapnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar