Rabu, 08 Oktober 2014

Tentara Hilang Usai Penembakan di Puncak sudah Melapor


Metrotvnews.com, Jakarta: Prajurit Kepala Idris, anggota TNI yang dilaporkan masih dalam pencarian setelah ada penghadangan dan penembakan kelompok bersenjata di Distrik Sinak, Kabupaten Puncak, Papua, dilaporkan sudah kembali ke pos. Insiden penembakan itu menewaskan delapan anggota TNI, rekan sejawat Idris.

Idris sebelumnya dilaporkan hilang setelah satuan-nya dihadang kelompok bersenjata dalam perjalanan menuju lapangan terbang guna mengambil alat komunikasi yang dikirimkan pada mereka, Kamis (21/2). Kepala Penerangan Kodam XVII Cenderawasih Letkol Infanteri Jansen Simanjuntak, Jumat (22/2) mengatakan, Idris sudah melapor di pos dan dalam kondisi sehat.

"Jadi yang belum ditemukan sudah kembali dan keadaan selamat,” kata Jansen.

Penembakan di Distrik Sinak, Kabupaten Puncak dan Distrik Tingginambut, Kabupaten Puncak Jaya, menyebabkan delapan anggota TNI tewas.

Berikut daftar nama anggota TNI yang gugur dalam insiden penembakan di Distrik Sinak;
1. Sertu Ramadhan (Yonif 753/AVT)
2. Sertu M Udin (Kodim 1714/PJ)
3. Sertu Frans (Kodim 1714/PJ)
4. Pratu Mustofa (Yonif 753/AVT)
5. Pratu Edi (Yonif 753/AVT)
6. Pratu Jojo Wiharjo (Yonif 753/AVT)
7. Praka Wempi (Yonif 753/AVT)

Dua korban meninggal di Distrik Tingginambut;

1. Lettu Inf Reza, tertembak di Lengan Kiri (Yonif 753/AVT)
2. Pratu Wahyu Prabowo (Yonif 753/AVT).(Marcel/Dsy

Tidak ada komentar:

Posting Komentar